Jakarta, 5/7/17 (SOLUSSInews) – Saat ini, semua pihak pasti mengakui, Teknologi informasi atau TI berkembang sangat pesat yang berdampak pula pada pola pengelolaan TI dalam suatu organisasi, sehingga menjadi lebih sistematis dan praktis.
Terkait itu, data center dengan infrastruktur yang silo, dimana fungsi ‘Compute’, ‘Storage’ dan ‘Network’ berjalan sendiri-sendiri atau terpisah tentunya akan menyulitkan pengelolaan.
Nah, PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) menjawab kebutuhan tersebut dengan menawarkan solusi HPE Hyper-Converged yang mengintegrasikan fungsi Compute, Storage dan Network dalam satu perangkat, sehingga memberikan efisiensi dan efektifitas OPERASI IT dan juga mendukung para pelaku usaha bertransformasi di era digital ini.
Ivan Sutanto, ‘Solution & Infrastructure Business Director Multipolar Technology Jip’, menjelaskan, teknologi hyper-converged merupakan solusi yang menggabungkan ‘server’, ‘storage’ dan ‘network’ dalam satu kesatuan solusi atau satu perangkat.
“Infrastruktur hyper-converged menjadi solusi infrastruktur komputasi virtual dalam bentuk ‘appliance’, yang menawarkan menggabungkan beberapa layanan data center dalam bentuk appliance, yang menawarkan kecepatan dan kelincahan dalam penerapan virtualisasi, mengurangi kompleksitas, meningkatkan efisiensi serta menurunkan biaya operasional,” katanya lagi belum lama berselang.
Permudah operasional
Pada infrastruktur hyper-converged ini, selain menghemat akan ruang penyimpanan, kabel, pendingin, serta listrik, pemakaian ‘resource’ yang diatur oleh aplikasi juga akan memudahkan operasionalnya.
Multipolar mengolaborasikan solusi HPE Hyper-Converged dengan VMware NSX dan F5 LTM (Load Traffic Manager) serta F5 GTM (Global Traffic Manager) guna menghadirkan infrastruktur masa depan dengan cara yang cerdas, hemat, efisien dan aman, sehingga memudahkan pengaturan, pengelolaan, perawatan dan sumber daya sebagaimana dibutuhkan.
HPE Hyper-Converged memiliki kemampuan mengintegrasikan server, storage, network dan solusi virtualisasi pre-installed dalam sebuah perangkat siap pakai, dengan proses implementasi yang bisa dilakukan hanya dalam hitungan menit.
Solusi VMware NSX dalam hyper-converged mendukung integrasi layanan ‘switching’, ‘routing’ serta ‘upper-layer’ menjadi sebuah platform aplikasi dan jaringan yang terintegrasi.
Platform virtualisasi jaringan VMware NSX menawarkan beragam keunggulan seperti provisi terotomatisasi, kemampuan menambah atau mengubah ‘workload’, ‘scale-out firewalling’ yang terdistribusi di setiap ‘hypervisor’, serta mampu terintegrasi ke platform.
Selain itu, fitur-fitur keamanan yang melekat pada platform NSX juga mampu merampingkan operasi keamanan di ‘software-defined’ data center.
Semakin menyederhanakan
Solusi ‘load balancer F5 LTM’ yang dilengkapi ‘intelligent traffic management’ mampu mempercepat penyebaran aplikasi, optimalisasi, ‘load-balancing’ dan ‘offloading’ beban dari aplikasi, sehingga dapat meningkatkan efisiensi operasional dan mengoptimalkan jaringan.
Selain itu, dilengkapi pula dengan solusi F5 GTM yang merupakan ‘DNS server’ dan ‘DNS security’ (‘Global DNS Load Balancing’) untuk meningkatkan kecepatan akses ke aplikasi dengan mengamankan dan mempercepat resolusi DNS, dan kemampuan mengatur akses ke server antar data center.
“Hadirnya teknologi ‘hyper-converged’ ini diyakini akan semakin menyederhanakan proses TI dalam suatu organisasi. Hal ini mengingat hyper converged memiliki beberapa karakteristik unggul seperti software-centric, otomatisasi tingkat tinggi, serta kemampuan mengelola sumber daya gabungan seefisien mungkin yang terpusat,” demikian Ivan Sutanto, sebagaimana dikutip dari ‘IndoTelko’. (S-IT/jr)