Jakarta, 31/1/18 (CS): Ketua Dewan Pakar DPP Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Theo Leo Sambuaga, menggalang seluruh jajaran nasionalis, agar terus mendorong implementasi ideologi Pancasila dalam prmbangunan negara, termasuk di bidang ekonomi dan politik.
Hal senada juga diangkat Soni Sumarsono, serta beberapa tokoh lainnya, di antaranya budayawan nasionalis Eris Jarot.
Dua alumni GMNI yang sukses di lapangan profesi masing-masing, Theo L Sambuaga (kini Presiden Lippo Group, juga selaku politisi senior pernah jadi Ketua Fraksi Karya Pembangunan) dan Soni Sumarsono (Dirjen Otonomi Daeeah Kemdagri, seorang birokrat nasionalis yang beberapakali menjabat gubernur di Sulawesi Utara maupun DKJ Jakarta), mengingatkan itu ketika berbicara pada pembukaan diskusi awal tahun DPP Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) bertajuk “Implementasi Pancasila dalam Pembangunan Ekonomi dan Politik”, di Wisma Akumni GMNI, Jln Cikini Raya 69, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/17) kemarin.
Theo Leo Sambuaga yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar dan Ketua Dewan Penasihat Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih (GPPMP), mengingatkan berulang, kita jangan kendor menggencarkan desakan ke berbagai kalangan, dari level pembuat undang-undang, pengambil kebijakan, pelaksana hingga ke akar rumput, agar tidak menafikan ruh, jiwa serta spirit ideologi Pancasila.
“Kita semua generasi masa kini punya peran-peran penting di lapangan masing-masing menggencarkan itu. Ingat, hanya dengan Pancasila yang dikatakan penggalinya, Bung Karno sebagai ‘welanschaung’ (=pandangan hidup, visi), maka bangsa dan negara ini akan langgeng,” demikian Theo Sambuaga yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar dan Ketua Dewan Penasihat Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih (GPPMP).(S-jr dkk)