Cikarang, 4/6/18 (SOLUSSInews) – Berlandaskan komitmen ‘One Vision for Nation’, salah satunya segera diimplementasikan melalui adanya pembangunan yang tuntas tepat waktu, agar segera memacu pula peningkatan ekonomi bangsa.
Ya, pembangunan hunian Meikartta akan terus dipacu agar bisa serah terima pada Desember 2018.
Lippo Group sebagai pengembang kota baru Meikarta menyatakan, saat ini 92 tower dibangun secara serentak, yang pada tahap awal akan serah terima 18 tower.
Sebagaimana dikemukakan Chief Executive Officer (CEO) Lippo Group, James Riady, 92 tower sedang dalam proses kontruksi. “Dan 18 tower akan diserahterimakan Desember 2018 hingga Februari 2019,” kata James.
Progres terus meningkat
Saat ini, kontraktor yang ditunjuk untuk membangun Meikarta ialah China State Construction Engineering Corporation (CSCEC). Hingga kini, progress pengerjaan pembangunan hunian telah mencapai lima lantai.
Selain hunian, pembangunan Meikarta terus diperluas hingga area Central Park yang akan dibangun kawasan komersial seluas 1.5000,000 m2. Menurut CSCEC Chen Chaojin, pihaknya akan bekerja keras untuk membangun Meikarta dengan cepat dan berkualitas.
Keistimewaan untuk proyek ini, mereka akan membangun hunian yang berwawasan hijau dan ramah lingkungan. Hal itu ditujukan agar menjadi hunian yang nyaman dan indah untuk masyarakat Indonesia.
Dengan perencanaan yang matang, kota baru Meikarta akan memiliki infrastruktur yang lengkap dan modern. Kota mandiri di koridor timur Jakarta ini kini tengah membangun infrastruktur yang mencakup jalan, drainase, pedestrian, hingga pengolahan air limbah.
Properti berkualitas tinggi
Sementara itu, CEO Meikarta, He Haifei mengatakan Meikarta merupakan proyek properti berkualitas tinggi dengan pembangunan kota yang dilengkapi fasilitas perkotaan, rumah sakit kelas dunia, sekolah, hingga hotel bintang lima.
“Kami berkomitmen untuk membangun Meikarta menjadi Smart City di Asia Tenggara,” kata He Haifei.
Meikarta merancang kota dengan terencana, terpadu dan modern.
Selanjutnya, menurut Chief Operation Officer (COO) Meikarta, Meng Songhe, Meikarta memperkenalkan konsep perencanaan kota terbaru dengan dirancang oleh arsitek kelas dunia.
“Kami akan memposisikan Central Park sebagai pusat kegiatan publik. Tidak hanya itu, kami juga akan membangun kawasan budaya, pendidikan, keuangan, lingkungan, teknologi, logistik, dan bisnis,” kata Meng Songhe.
Lebih lanjut, Meng Songhe menjelaskan, untuk memastikan semua bangunan telah terjual tepat waktu, 62 gedung akan dilanjut kembali segera mungkin. Tahap pertama akan menjadi 14 tower.
Tahap kedua akan menjadi 8 tower. Tahap ketiga akan menjadi 12 tower. Tahap keempat akan menjadi 10 tower. Tahap kelima akan menjadi 18 tower dan semuanya dilanjutkan sebelum 1 September 2018. Demikian diberitakan ‘Investor Daily’, seperti dilansir ‘BeritaSatu.com’. (S-ID/BS/jr)