Jakarta, 11/6/18 (SOLUSSInews) – Lagi sebuah kisah human interest terjadi di tengah-tengah suasana arus mudik Lebaran.
Dilaporkan, seorang anggota Polres Purwakarta, Iptu Kuswari, menyelamatkan ibu yang melahirkan di dalam mobil Toyota Kijang, di Rest Area KM 88 Jalan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi arah Cileunyi, dini hari tadi.
“Petugas kepolisian dari Polres Purwakarta Iptu Kuswari menyelamatkan ibu yang melahirkan di Rest Area KM 88 Tol Purbaleunyi,” ujar AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk, Dwimawan Heru, melalui keterangan tertulisnya, Senin (11/6/18).
Dikatakan, ibu yang melahirkan atas nama Fitri Wulandari, warga Kabupaten Ciamis. Ketika melahirkan, yang bersangkutan hendak melakukan perjalanan mudik ke Pangandaran, Jawa Barat.
“Saat beristirahat di rest area, Fitri melahirkan bayi perempuan di mobil Toyota Kijang B 1978 GM, sekitar pukul 03.30 WIB. Iptu Kuswari yang kebetulan tengah siaga, segera membantu ibu yang baru saja melahirkan tersebut,” ungkapnya.
Ia menyampaikan, Jasa Marga telah bekerja sama dengan rumah sakit di sekitar jalan tol untuk dapat melakukan pertolongan, jika terjadi kondisi luar biasa. Daerah Purwakarta yang bertepatan dengan lokasi Rest Area KM 88, Jasa Marga menggandeng Rumah Sakit Bayu Asih Purwakarta.
“Dengan adanya kerjasama lintas instansi tersebut, Iptu Kuswari segera membawa Fitri dan anaknya ke RS Bayu Asih Purwakarta untuk mendapatkan penanganan medis dan memastikan keselamatan ibu serta anak tersebut,” katanya.
Heru mengungkapkan, dalam rangka menjaga dan mengawal kelancaran pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2018, petugas keamanan baik TNI-Polri, termasuk Jasa Marga Siaga dikerahkan di lapangan.
“Tugas para penjaga keamanan tidak hanya bagi hal yang bersifat teknis, seperti mengurai kepadatan kendaraan atau memberikan informasi bagi pemudik. Namun, juga melayani pemudik yang membutuhkan pertolongan darurat seperti ini (ibu melahirkan),” tandasnya.
Lahir di Feri
Sementara itu dari Batulicin dikhabarkan, personel Kepolisian Resor Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, yang bertugas dalam “Operasi Ketupat 2018” mengevakuasi seorang wanita ketika melahirkan di dalam kapal feri Dharma Lautan Utama yang tengah berlayar dari Sulawesi Utara-Batulicin, Tanah Bumbu.
Kapolres Tanah Bumbu, Ajun Komisaris Besar Polisi Kus Subiyantoro di Batulicin, Minggu (10/9/18), mengatakan wanita yang melahirkan di dalam kapal tersebut merupakan penumpang kapal hendak mudik Lebaran dari Sulawesi Utara menuju Tanah Bumbu.
“Yang bersangkutan yakni Nurlaila, 39 tahun, sebelum berlayar sudah mendapatkan peringatan dari pihak medis setempat bahwa kondisi yang dialami tidak memungkinkan untuk perjalanan jauh,” kata Kapolres.
Namun Nurlaila tetap memaksakan diri untuk berangkat ke Tanah Bumbu, sehingga pihak kapal meminta surat pernyataan, kalau terjadi hal-hal tidak diinginkan dalam perjalanan, yang bersangkutan tidak akan menuntut siapapun.
Pernyataan tersebut disepakati oleh pihak keluarga dan yang bersangkutan.
Ternyata selama pelayaran, hal yang dikhawatirkan pihak medis kapal terjadi. Nurlaila mengeluhkan sakit perut, dan pada Minggu pukul 04.30 Wita melahirkan saat masih dalam perjalanan.
Sesampainya di Pelabuhan Samudra Batulicin, Nurlela langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Marina untuk mendapat pertolongan medis.
Kepala PT Dharma Lautan Utama Batulicin, Shaleh membenarkan penumpang kapal tersebut ada salah satu wanita dalam konsidi hamil dengan usia sembilan bulan. Namun pihak perusahaan sebelumnya sudah memperingatkan bahwa konsidi yang dialami tidak memungkinkan namun memaksakan untuk tetap ikut berlayar.
“Alhamdulillah yang bersangkutan bisa melahirkan dengan normal saat di dalam kapal, dan saat ini sudah dibawa ke rumah sakit oleh pihak medis yang mendampingi dan dikawal oleh pihak kepolisian,” ujar Shaleh, seperti diberitakan ANTARA. (S-AN/BS/jr — foto ilustrasi istimewa)