Moskow, 12/7/18 (SOLUSSInews) – Performa skuat muda ‘The Three Lions’ Inggris sesungguhnya membanggakan. Mereka memang takluk dari Kroasia di babak semifinal Piala Dunia 2018. Kendati begitu, Timnas Inggris besutan Gareth Southgate ini dinilai sudah tampil membanggakan seluruh negerinya.
Betapa tidak, sudah unggul 1-0 di babak pertana, Inggris harus kalah 1-2 saat bertanding melawan Kroasia di Luzhniki Stadium, Kamis (12/7/18) dinihari WIB. Ya, sempat unggul lebih dulu berkat gol Keiran Trippier di menit kelima, Inggris akhirnya takluk usai Ivan Perisic dan Mario Mandzukic membukukan gol balasan.
Gol Perisic dibukukan pada menit ke-68. Sementara itu, Mandzukic membukukan gol pada babak kedua waktu tambahan, tepatnya menit ke-109.
Inggris dinilai sudah melebihi ekspektasi dengan menurunkan skuat muda di Rusia. Rata-rata usia skuat Inggris kali ini adalah 26,05 tahun, menempati tempat ketiga termuda setelah Nigeria dan Prancis.
Manajer Inggris, Gareth Southgate, menilai wajar kalau Harry Kane dkk merasakan kekecewaan karena kegagalan kali ini. Tapi, tim Tiga Singa sudah membanggakan.
“Saat ini kami semua merasakan sakit karena kekalahan. Tapi, apakah kami menyangka bisa ada di posisi ini? Saya pikir secara realistis tak ada yang memperkirakannya. Ketika Anda berada di titik ini dan bermain dengan cara yang kami lakukan, dan sebaik babak pertama, anda jelas akan memanfaatkan kesempatan sekali seumur hidup tersebut. Ruang ganti menjadi tempat yang paling sulit sekarang ini,” ujar Southgate dilansir FIFA.com, dan dirangkum ‘Detik.com’.
“Tapi, saya ingin mengatakan bahwa sangat bangga dengan para pemain yang memperlihatkan kemajuan. Saya pikir reaksi pada suporter kepada mereka, dibandingkan dua tahun lalu, memperlihatkan bahwa pengalaman bersama timnas Inggris juga bisa positif.”
“Seluruh negeri akan sangat bangga pada mereka dan juga cara bermain yang diperlihatkan. Banyak hal positif yang bisa diambil,” dia menambahkan.
Kroasia dapat keajaiban
Kroasia tertinggal sejak awal dari Inggris, namun bisa membalikkan skor di akhir babak semifinal. Keajaiban membawa Luka Modric dkk ke final Piala Dunia 2018.
Kroasia yang diisi beberapa pemain berpengalaman, tertinggal sejak menit kelima saat menghadapi Inggris di Luzhniki Stadium, Moskow, Kamis (12/7/18) dini hari WIB, dalam laga semifinal Piala Dunia 2018. Gawangnya dibobol Kieran Trippier lewat tendangan bebas.
Kroasia baru bisa menyamakan skor 1-1 di menit ke-68. Adalah sontekan Ivan Perisic yang memaksakan hasil kembali imbang sehingga laga harus dilanjutkan ke babak tambahan.
Di extra time, Kroasia yang tanpa kenal lelah menekan Inggris, akhirnya mampu membalikkan keadaan. Gol Mario Mandzukic di menit ke-109 membuat The Blazers menang 2-1 di akhir pertandingan.
Kroasia pun menjejak final Piala Dunia 2018 untuk pertama kalinya, melampaui prestasi di Piala Dunia 1998 yang ketika itu cuma menjadi semifinalis. Mandzukic menilai, hasil ini
“Ini adalah keajaiban. Hanya tim yang hebat bisa seberani kami dan melawan balik ketertinggalan gol dari tim seperti Inggris,” kata Mandzukic seperti dikutip Standard.
“Kami telah mengerahkan segalanya sepanjang turnamen. Saya senang dengan penampilan saya sejauh ini, tetapi saya di sini untuk tim. Kami tampil seperti singa di lapangan malam ini dan kami tetap begitu di final,” tambahnya.
Selanjutnya Kroasia akan menghadapi Perancis di final. Laga puncak akan digelar di Luzhniki Stadium, Moskow, Minggu (15/7/18). (S-DC/BS/jr)