Jakarta, 191118 (SOLUSSInews) – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Niaga Jakarta Pusat, pada hari Rabu (14/11/18) pekan lalu telah mengesahkan proposal perdamaian PT Internux yang telah mendapatkan dukungan sebagian besar kreditur.
Sebelumnya, Proposal Perdamaian PT Internux, pionir operator 4G LTE di Indonesia itu, diajukan terkait Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).
Manajemen Internux dalam keterangan tertulisnya sebagaimana dilansir Investor Daily menyatakan, sejak 17 September 2018, Internux dinyatakan dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Sementara (PKPUS).
Kondisi ini menyebabkan Internux harus mengajukan usulan restrukturisasi utang perseroan dalam bentuk Proposal Perdamaian.
Internux telah membuat Proposal Perdamaian yang mengajak seluruh kreditur untuk bergotong royong mendukung pemulihan kegiatan usaha perseroan demi kebaikan bersama.
Proposal Perdamaian telah dipresentasikan dalam rapat kreditur yang dipimpin oleh Tim Pengurus PT Internux pada 29 Oktober 2018. Proposal kemudian dimintakan persetujuan kepada para kreditur pada 30 Oktober 2018. Hasil voting menunjukkan sebagian besar kreditur yang terdiri atas 100 persen kreditur separatis dan 79,88 persen kreditur konkuren mendukung Proposal Perdamaian yang diajukan Internux.
Beberapa kreditur tersebut termasuk di dalamnya tower provider terkemuka, perusahaan perangkat dan peralatan telekomunikasi, perusahaan alih daya (outsourcing), agensi media, serta perusahaan penyedia jaringan kabel fiber optic dan bandwidth.
Layani empat juta pelanggan
Manajemen menyatakan, Internux yang sebagaimana dikemukakan sebelumnya merupakan pionir operator 4G LTE di Indonesia dengan menghadirkan broadband mobile data dan internet to the homes, kini sudah melayani empat juta pelanggan.
Internux telah berinvestasi lebih dari Rp8 triliun dan terus berkomitmen dalam menghadapi segala proses dan tantangannya dalam lima tahun terakhir untuk terus melayani masyarakat Indonesia.
Disebutkan, Internux juga terus berkomitmen melakukan berbagai peningkatan di berbagai bidang, agar dapat memberikan jasa layanan internet yang berkualitas bagi masyarakat.
Internux pun akan terus menjalin kerja sama yang lebih erat dengan para mitra usaha, di antaranya dengan penyedia layanan Over The Top (OTT) terkemuka, seperti HOOQ, VIU, dan Catchplay untuk memberikan nilai lebih bagi pelanggan dalam menghadirkan unlimited entertainment di rumah
Semua kegiatan dan tindakan perseroan saat ini, baik yang melibatkan regulator maupun mitra bisnis, dilakukan dengan menempatkan kepentingan pelanggan sebagai prioritas utama.
“Internux berterima kasih kepada para mitra dan supplier yang tetap percaya untuk mendukung jalannya kegiatan usaha Internux,” demikian rilis manajamen Internux.
Selanjutnya dinyatakan, pihak Internux siap bekerja sama dengan para mitra dan supplier untuk terus melayani pelanggan.
“Perseroan yakin bahwa strategi baru dapat membawa kemajuan dan perkembangan yang berkesinambungan untuk periode selanjutnya, sehingga Internux tetap dapat berkomitmen menyediakan jasa layanan internet yang berkualitas bagi masyarakat banyak,” demikian pernyataan manajemen. (S-ID/jr)