Tondano, 24/11/18 (SOLUSSInews) – Di tengah suasana gegap gempita para ‘bikers’, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey melalui Bupati Minahasa, Roy Roring menjadikan ajang “GPPMP – Minahasa ‘Fun Bike’ 2018″, sebagai momentum tepat untuk “Pencanangan Hari bersepeda Provinsi Sulawesi Utara” guna menggencarkan gelora “Sulut bersepeda”. Yakni dengan tujuan membangun suasana hidup sehat secara bersama-sama dalam semangat mapalus atau gotong royong, sembari tetap menghayati semangat kepahlawanan para pejuang, juga sambil menjaga lingkungan asri.
Dilaporkan, sekitar 900 warga, baik datang secara individu maupun komunitas sepeda di Minahasa, Tomohon, Manado dan sekitarnya, bahkan Surabaya hingga Jakarta, dengan penuh antusias mengikuti gelaran “GPPMP – Minahasa ‘Fun Bike’ 2018”, yang dilepas dari garis start di kompleks Monumen/Lapangan Pahlawan Nasional Dr GSSJ Ratulangi (Oom Sam Ratulangi) di Tondano, ibukota Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Sabtu (24/11/18) pagi.
“Saya minta ini dijadikan iven tahunan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, dan terus dikembangkan bersama organisasi mitra sebagai penggagas, DPP Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 (GPPMP), sehingga bisa semakin banyak melibatkan peserta dari dalam bahkan luar negeri, termasuk para wisatawan dimestik maupun asing,” demikian Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, selaku Dewan Penasihat (Wanhat) DPP GPPMP sekaligus Ketua Wanhat DPD GPPMP Sulut, yang mengutus Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sulut, Marsel Sendoh (juga Wakil Koordinator Tim Satkersus DPD GPPMP Sulut) menghadiri iven massal tersebut.
Dalam sambutannya yang dikemukakan Bupati Minahasa, Roy O Roring, Gubernur Sulut juga mengapresiasi pihak penyelenggara dan kagum atas besarnya antusiasme warga dari mana-mana.
Selain itu, demikian Roy Roring, kegiatan ini akan menjadi salah satu arena promosi bagi daerah-daerah, sehingga motto Sulawesi Utara “energy of indonesia” tidak hanya sekedar tagline tetapi terwujud nyata.
Keseruan di ‘iven trilogi’
Ketua Panitia “GPPMP – Minahasa ‘Fun Bike’ 2018”, Fabian Pascoal (Waketum DPP GPPMP) mengatakan, tercatat 700-san peserta resmi terdaftar, tetapi ternyata ada lebih seratusan orang penggemar sepeda dari instansi, komunitas maupun perorangan tiba-tiba juga hadir di tempat start.
“Ternyata animo publik sangat besar. Sehingga kami diminta bapak gubernur dan bupati untuk bisa mengemas iven ini lebih baik lagi di tahun mendatang,” katanya didampingi Sekjen DPP GPPMP, Teddy Matheos.
Iven ini untuk keduakalinya, sejak yang pertamakali digelar tahun 2017 lalu. “Kali ini dengan rute yang lebih panjang dan melewati sejumlah monumen dan situs bersejarah, beberapa destinasi wisata andalan, seperti Benteng Moraya, Danau Tondano, area pemandian ‘water spring’ (air panas) Paso-Kakas, kawasan pembuatan keramik Remboken, bekas lapangan terbang militer Jepang “Kalawiran” Langowan, gelanggang pacuan kuda Tompaso, Monumen Tokoh Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 “Lapian & Taulu”-tugu ‘kota kacang’-Monumen Tokoh IPPHOS “Mendur Umbas”-goa Jepang (semuanya di Kawangkoan, teritori perkebunan cenhkih Kiawa-Sonder-Leilem, pabrim meubel & pedati di Leilem, sumber panas bumi & Danau Linow di Lahendong, hingga finish di Menara “Alfa Omega” di kompleks Cagar Budaya Gereja “Sion” Tomohin,” bebernya.
Padatnya panorama alam, monumen dan situs bersejarah, kawasan ekonomi rakyat hingga aneka kuliner yang tersuguhkan di rute ‘fun bike’, menurut Fabian, mendapat kredit positif dari banyak peserta.
“Rute ini sekaligus merefleksikan trilogi kepentingan yang bermuara di sebuah tujuan besar bersama, seperti sudah disebutkan oleh Gubernur Sulut, yakni membangun suasana hidup sehat secara bersama-sama dalam semangat mapalus atau gotong royong, sembari tetap menghayati semangat kepahlawanan para pejuang, juga sambil menjaga lingkungan asri. Yang saya maksud dengan trilogi itu, ialah, iven ini sekaligus merupakan ungkapan syukur HUT Minahasa dan Hari Jadi Oom Sam Ratulangi (sama-sama 5 November), serta HUT GPPMP,” ungkap Teddy Matheos bersama Wakil Ketua Dewan Penasihat DPP GPPMP, Irjenpol Dr Ronny F Sompie yang juga Dirjen Imigrasi RI.
Karena semangat inilah, Ronny Sompie dan Wakil Ketua Dewan Pembina DPP GPPMP, Brigjen Pol Dr Winston Tommy Watuliu tak cuma tampil di arena start, tetapi juga bersama Sekjen DPP GPPMP, Teddy Matheos berbaur dengan ratusan peserta.
Di antara para penggemar sepeda, ada juga dari kalangan pejabat pemerintahan Kabupaten dan Kota se-Sulut, di antaranya Bupati Sitaro bersama jajarannya, juga mantan Bupati Sitaro, Tony Supit.
“Bagus, ini ‘gowes’ sambil nikmati kuliner dan berwisata serta menikmati tempat-tempat bersejarah, sehingga kaum milenial bisa tetap memahami jatidirinya sebagai bangsa pejuang, yang dikaruniakan alam indah, sehingga patut disyukuri dan dirawat,” kata Ny Roring-Lumanauw, isteri Roy Roring (Bupati Minahasa).
Roy Roring pun dengan penuh semangat menyatakan bangga, di awal-awal kepemimpinannya ada perhelatan massal bernilai tinggi persembahan DPP GPPMP ini. “Tahun depan, kita berdoa, setahun saya sebagai bupati, bersama rakyat Minahasa, kita gelar lebih hebat lagi,” demikian Roy Roring. (S-tm/jl/jr — foto ilustrasi istimewa)