Houston, 1/12/18 (SOLUSSInews) – George HW Bush, mantan Presiden Amerika Serikat, meninggal di usia 94 tahun.
Bush melambung namanya berkat kemenangan koalisi atas Irak di Kuwait. Namun dia jatuh dalam pergolakan pelemahan ekonomi yang menyebabkan warga AS mengubahnya pilihannya dari jabatannya setelah satu periode.
“Bush meninggal pada Jumat malam (waktu setempat, Sabtu pagi WIB) di rumahnya di Houston,” kata juru bicara keluarga, Jim McGrath, sebagaimana dilansir AP.
Istrinya yang mendampingi lebih dari 70 tahun, Barbara Bush, meninggal pada April 2018.
Bangga lihat putranya
Putra seorang senator sekaligus ayah dari seorang presiden, Bush dikenal pria yang moncer di karir politik mulai anggota Kongres, duta besar PBB, Ketua Partai Republik untuk utusan ke Tiongkok, Direktur CIA di masa Presiden Ronald Reagan.
Perang Teluk 1991 memicu popularitasnya. Tetapi Bush kehilangan daya tawarnya di masa jabatan berikutnya. Namun, dia bangga karena bisa melihat putranya, George W Bush, dua kali terpilih menjadi presiden.
Sementara putranya George W Bush, yang merupakan presiden ke-43 mengeluarkan pernyataan Jumat setelah kematian ayahnya.
Dia mengatakan, Bush senior merupakan seorang pria dengan karakter tertinggi.
“Seluruh keluarga Bush sangat bersyukur atas kehidupan dan cinta dan atas belas kasihan mereka yang telah peduli dan berdoa untuk ayah,” kata pernyataan itu, sebagaimana dilansir ‘BeritaSatu.com’. (S-BS/jr)