Manado,30/4/20 (SOLUSSInews.com) – Secara resmi RS Siloam Hospitals Paal Dua, Manado ditunjuk dan diberi tugas sebagai rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 oleh Pemda Sulut sesuai SK Gubernur No:134 yang baru saja ditanda tangani.
Pimpinan RS Siloam Paal Dua pun menyatakan siap untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab ini bersama sama RS rujukan lainnya.
Jika diperlukan, dan pada puncaknya, RS Siloam Paal Dua memiliki kapasitas sampai dengan 145 TT/tempat tidur, termasuk perlengkapan ICU Covid dan dilengkapi dengan ventilator serta dukungan tim beberapa keahlian termasuk ahli paru juga anestisis.
Selain mendapat bantuan dari Siloam Hospitals Group Jakarta dan RS Siloam Hospitals Manado, pihak Siloam juga sudah menghubungi Direktur RSUP Prof Dr Kandou untuk bisa menjalin kerja sama serta mendapatkan dukungan teknis maupun manajemen.
Sebelumnya, Pemerintah juga sudah menunjuk RS Siloam Mampang, Jakarta dan RS Siloam Kelapa Dua, Tangerang, serta RS Siloam Tanjung Bunga, Makassar sebagai RS rujukan Covid-19 dengan masing masing 215, 415 serta 81 tempat tidur TT.
World Health Organisation (WHO) telah menetapkan serangan Covid-19 sebagai pandemi global dengan cakupan hampir seluruh bangsa di dunia dengan lebih dari 3 juta terinfeksi secara resmi dan korban sudah mencapai lebih dari 200.000. Asalnya disebut sebagai Coronavirus, lalu menjadi Covid-19 atau Corona Virus Disease 2019, saat ini secara resmi di sebut sebagai SARS CoV-2.
Di Indonesia, sudah mendekati 10,000 terinfeksi secara formal dan diatas 800 korban jiwa, atau lebih dari 8 persen. Karena keterbatasan kapasitas dan kecepatan RT-PCR testing, jumlah terinfeksi riil kemungkinan besar dan tercatat dalam angka jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam Pengawasan (PDP).
Gubernur pastikan Sulut siap
Sementara itu, Gubernur dan Pemerintah Daerah (Pemda) Sulawesi Utara (Sulut) terus berupaya keras memastikan daerah tersebut siap dengan jumlah TT, ICU, obat obatan dan dokter spesialis paru, anestesis serta perawat.
“Kita butuh semua rumah sakit meningkatkan kapasitas tempat tidur dan ICU khusus untuk Covid-19 mengantisipasi lonjakan jumlah yang terpapar. Kepada beberapa rumah sakit kita beri tugas khusus sebagai rumah sakit rujukan Covid-19 termasuk RS Siloam Paal Dua. Semua pihak kami harapkan serius. Para dokter, perawat dan pekerja medis di Sulut juga diberi kesempatan bangkit, berani meresponi panggilan untuk melayani dengan baik dan setia,” ujar Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.
Sedangkan Ketua DPRD Sulut, Andrei Angow mengucap syukur ada tambahan kapasitas untuk khusus melayani pasien Covid-19. “Siloam sudah kita kenal melayani masyarakat Manado dan Sulut selama sepuluh tahun dengan baik. Kami apresiasi pelayanan mereka. Kebersamaan ini kita butuhkan,” katanya.
Sementara itu, Direktur RS Siloam Paal Dua, Dokter Paulina Kadih, menegaskan kesiapan jajarannya untuk menjalankan tugas. Mohon doa dan dukungan semua pihak. “Kami akan melayani dengan baik,” tegasnya.
Kehadiran RS Siloam Paal Dua juga diapresiasi tokoh masyarakat dan pengusaha terkemuka Sulut, Hengky Wijaya. “Mari kita semua mendukung program Pemda memutuskan rantai penularan dengan taat menjalankan disiplin sosial dan memelihara dan melindungi kebersihan pribadi. Biar jaga jarak dan bekerja, beribadah dan berkeluarga dengan baik di rumah. Biar sering cuci tangan dengan sabun dan menghindari menyentuh benda benda di luar dan wajah kita sendiri. Kami beri dukungan semua rumah sakit rujukan termasuk RS Siloam Paal Dua,” demikian Hengky Wijaya. (S-BS/jr)