London, 9/4/21 (SOLUSSInews.com) – Khabar duka datang dari Istana Kerajaan Inggris, Buckingham.
Pangeran Philip, suami Ratu Inggris Elizabeth II yang juga dikenal sebagai Duke of Edinburgh meninggal dunia, Jumat (9/4/20) pagi waktu setempat.
Dilaporkan Reuters bahwa Pangeran Philip meninggal di Windsor Castle dalam usia 99 tahun.
Duke of Edinburgh, begitu dia dikenal secara resmi, telah berada di sisi istrinya selama 69 tahun pemerintahannya.
Ini menjadi waktu terpanjang dalam sejarah Inggris.
Selama itu, Pangeran Philip dikenal sebagai sosok yang memiliki sikap keras, tanpa basa-basi, dan cenderung sedikit melakukan kesalahan.
“Dengan kesedihan yang mendalam Yang Mulia Ratu mengumumkan kematian suami tercintanya, Yang Mulia Pangeran Philip, Adipati Edinburgh,” kata istana dalam sebuah pernyataan.
“Yang Mulia meninggal dengan damai pagi ini di Kastil Windsor. Pengumuman lebih lanjut akan dilakukan pada waktunya. Keluarga Kerajaan bergabung dengan orang-orang di seluruh dunia untuk berduka atas kehilangannya,” lanjut pernyataan tersebut.
Memodernisasi monarki
Philip merupakan seorang pangeran Yunani.
Ia menikahi Elizabeth pada tahun 1947.
Ia memainkan peran kunci dalam memodernisasi monarki dalam periode pasca-Perang Dunia Kedua, dan di balik tembok Istana Buckingham menjadi satu-satunya tokoh kunci yang dapat dipercaya dan dipercayai ratu.
“Dia, secara sederhana, telah menjadi kekuatan saya dan bertahan selama ini,” kata Elizabeth dalam penghormatan pribadi yang langka kepada Philip yang dibuat dalam pidato menandai ulang tahun pernikahan ke-50 mereka pada tahun 1997.
Belum ada rincian lebih lanjut yang dikeluarkan Istana Buckingham terkait kematian Pangeran Philip. (S-TN/jr)