Cikarang, 2/4/19 (SOLUSSInews) – Aksi peduli lingkungan di sekitar kawasan kembali dilakukan pihak PT Lippo Cikarang Tbk.
Dilaporkan, PT Lippo Cikarang Tbk melakukanaksi fogging, penyuluhan pencegahan demam berdarah (DBD) dan memberikan bibit serai ke warga Desa Pasirsari.
Diketahui, saat ini penyakit DBD sedang marak terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemkes) merilis sedikitnya 112 jiwa meninggal dunia dari 11.293 orang yang terkena kasus penularan demam berdarah degue di seluruh Indonesia.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi mencatat, terdapat 16 kasus Demam Berdarah (DBD) yang terjadi selama awal Januari 2019 ini. Di Desa Pasirsari sudah ditemukan 1 orang yang meninggal akibat DBD.
“Saat ini sedang marak terjadinya kasus penularan DBD, oleh karena itu sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan masyarakat sekitar, perseroan merasa perlu memastikan agar warga sekitar tetap aman dan tidak terjangkit penularan DBD dengan cara memberikan penyuluhan, fogging, dan juga pemberian bibit serai kepada warga,” kata Ketua CSR PT Lippo Cikarang Tbk, Ju Kian Salim, dalam siaran persnya yang diterima BeritaSatu.com, Selasa (2/4/19).
Program CSR
Melalui program Coorporation Social Rensposibility (CSR) Lippo Cikarang bertajuk “Semangat Berbagi”, perseroan turut berkontribusi dalam pencegahan DBD di lingkungan sekitar perseroan.
Program CSR ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan pencegahan DBD, bibit serai, dan juga memantau langsung ke rumah warga.
Ju Kian Salim menambahkan, program ini diharapkan dapat menjadi proyek contoh RT/RW yang ada di Kabupaten Bekasi yang menjadi daerah yang dapat dan bebas dari DBD. Sehingga, perseroan dapat berkontribusi membantu pemerintah dalam pencegahan DBD dan mengurangi masyarakat terkena DBD, khususnya di Desa Pasirsari. (S-BS/jr)