Jakarta, 9/4/18 (SOLUSSInews) – Grab, platform transportasi online terbesar di Asia Tenggara, digandeng Perum Damri untuk mendukung konektivitas di seluruh terminal Damri di Tanah Air.
Dilaporkan, pada hari Sebnin (2/4/18) lalu, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Perum Damri, Grab, dan OVO yang merupakan sinergi untuk mendukung seamless connectivity (konektivitas tanpa hambatan) sekaligus pembayaran nontunai (cashless payment) bagi pelanggan Damri serta Grab di seluruh Indonesia.
Direktur Komersil dan Pengembangan Usaha Perum DAMRI, Tatan Rustandi, menyatakan, melalui kerja sama strategis dengan Grab, pihaknya berharap dapat membuka lebih banyak akses kepada pelanggan dan masyarakat Indonesia kepada jenis transportasi lainnya.
Pihaknya juga akan terus bekerja lebih keras untuk menopang sistem transportasi yang ada di seluruh Indonesia.
“Semoga dapat menjadi contoh yang baik bagi kehadiran layanan pemesanan transportasi berbasis online dan opsi pembayaran cashless di lokasi-lokasi fasilitas umum di Indonesia,” tutur Tatan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (2/4/18) awal pekan lalu.
Grab senantiasa berinovasi
Sementara itu, Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, menuturkan dengan berkembangnya ekosistem Grab saat ini, pihaknya senantiasa berinovasi dan menemukan beragam cara untuk memberikan layanan terpercaya dan relevan bagi para konsumen.
Dikatakan, kerja sama dengan Damri akan memberikan kemudahan akses berbagai jenis transportasi first and last mile yang dapat terintegrasi dan dinikmati oleh pelanggan Damri.
“Dengan basis pelanggan kami yang tersebar di delapan negara di Asia Tenggara dengan jumlah unduhan aplikasi Grab sebanyak lebih dari 90 juta, kami melihat kehadiran Grab secara resmi di terminal Damri di seluruh Indonesia ke depannya dapat mendukung tujuan DAMRI untuk menyediakan kemudahan akses kepada pelanggannya, baik masyarakat Indonesia maupun wisatawan asing,” tambah Ridzki.
Kerja sama ini merupakan salah satu bentuk inisiatif OVO untuk membangun budaya pembayaran transaksi elektronik guna mewujudukan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT), dimulai dengan pengalaman pembayaran digital yang simple dan aman dengan OVO. Demikian diberitakan ‘Warta Ekonomi’. (S-WE/jr)