Jakarta, 9/12/18 (SOLUSSInews) – Ratusan ribu jemaat menghadiri perayaan Natal Gereja Tiberias Indonesia yang digelar secara besar-besaran di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (8/12/18).
Kepadatan lalu lintas ibukota pun terjadi di sebagian besar kawasan tertentu di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, bahkan hingga Jakarta Barat san Jakarta Timur. Padahal, ini bukan hari kerja, tapi makam Minggu.
Namun, antusiasme jemaat Kristiani, yang diperkirakan bukan saja anggota jemaat Gereja Tiberias Indonesia (GTI), tapi dari denominasi gereja lainnya, membuat perayaan Natal ke-17 GTI kali ini benar-benar sangat semarak.
Gembala Sidang GTI, Pendeta Yesaya Pariadji mengatakan, perayaan Natal secara besar-besaran merupakan perintah TUHAN YESUS KRISTUS. Hal ini yang menjadi alasan perayaan Natal itu digelar di Gelora Bung Karno (GBK).
“Pariadji, Aku perintahkan kamu dengan ‘kuasa minyak dan anggur (perjamuan)’ untuk merayakan Natal secara besar-besar di Stadion Gelora Bung Karno,” kata Pendeta Pariadji seperti dikutip dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (9/12/18) pagi,
Menyambut kedatangan TUHAN YESUS
Dalam kesempatan itu, Pendeta Pariadji juga berpesan, agar semua umat manusia hidup dalam pertobatan, suci pikiran, suci perkataan, suci perbuatan.
“Hidup ini harus dipersiapkan untuk menyambut kedatangan TUHAN YESUS kedua kali,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Humas GTI, Gideon Simanjuntak mengatakan, pihaknya menargetkan 200.000 jemaat hadir pada perayaan kali ini. Para jemaat itu, katanya, berasal dari 14 provinsi di Indonesia.
“Sudah dua tahun berlalu baru kali ini lagi melaksanakan perayaan Natal secara besar-besaran dengan mengundang jemaat dari 14 provinsi,” jelasnya, seperti dilansir Suara Pembaruan dan ‘BeritaSatu.com’.
Ajak ‘Jak Mania’
Perayaan Natal Tiberias ini dijaga sebanyak 350 anggota keamanan gabungan dari TNI, Polri, dan dibantu pasukan keamanan Gelora Bung Karno.
Mengenai kebersihan, Gideon mengajak serta sekitar 1.000 ‘Jak Mania’ dan PPSU Jakarta Pusat.
Gegap gempita Natal di Ibukota Negara Republik Indonesia ini, diharapkan menebar kasih karunia dan damai sejahtera bagi semua umat manusia ciptaan-NYA. (S-SP/BS)
