Lombok, 11/8/18 (SOLUSSInews) – Akibat bencana gempa bumi di Nusa Tenggara Barat, telah mengakibatkan jatuhnya korban manusia (di atas 300 jiwa), luka-luka, dan trauma, belum lagi rusaknya rumah-rumah rskyat, serta fasilitas lainnya. Hal ini telah mengetuk pintu hati banyak pihak, karena para korban dan keluarganya benar-benar menanti pertolongan.
Peduli dan tanggap atas bencana serta derita masyarakat di Nusa Tenggara Barat (NTB), sehingga pihak Perhimpunan Ahli Bedah Indonesia (PABI) melakukan aksi lapangan. Yakni melalui pengiriman 50 tenaga medis dan satu ton kebutuhan logistik primer.
Dilaporkan, pengiriman bantuan disampaikan Ketua Pengurus Pusat Ikatan Ahli Bedah Indonesia (IKABI), Professor Andi Asadul Islam, SpBS., demikian rilus kepada media yang diterima, Sabtu (11/8/18) pagi.
“Dua hari lalu saat gempa besar menggoyang Lombok dan sekitarnya, kami langsung berkoordinasi. Pengiriman kebutuhan primer berupa Sembako, pakaian, selimut, dan ahli medis, kami lakukan paska gempa berlangsung. Tujuan utama selain kebutuhan primer itu bermanfaat, para ahli medis dapat bergerak cepat membantu korban, ” ungkap Andi Asadul, Kamis, (9/8/18) kepada pers.
Salah satu ahli bedah senior Indonesia ini, mengungkapkan, terdapat lebih dari 50 tenaga medis yang dikirim pihaknya bersama satu ton barang bantuan berupa logistik dan alat keperluan sehari hari bagi para pengungsi.
“Komposisi 50 tenaga medis ini terdiri dari dokter spesialis, dokter residen, dokter umum dan tenaga keperawatan. Kami harapkan hal ini dapat membantu korban yang mengalami luka trauma berat hingga luka ringan, ” sebut Andi Asadul menambahkan.
IKABI apresiasi PABI
Mewakili Ikatan Ahli Bedah Indonesia (IKABI), Prof Andi Asadul Islam ini pun menyampaikan rasa terimakasihnya kepada sejumlah anggota Persatuan Ahli Bedah Indonesia (PABI), beberapa pihak dan salah satu institusi yang menggalang bantuan dana hingga terlaksananya kegiatan aksi kemanusiaan tersebut.
Sebelumnya, bantuan donasi dana diberikan di Lombok pada 8 Agustus 2018 melalui Ketua IKABI, Professor Andi Asadul Islam, SpBS., disaksikan bersama Prof Dr dr Aryono D Pusponegoro, SpB KBD. Penyerahan donasi setara Rp150 juta kepada Tim PABI, diwakili oleh Dr Ramses Indriawan SpB dan Dr Santyo Wibowo SpB.
Di tempat terpisah, Dr Ramses Indriawan,SpB, (K) Onk, Anggota PABI Cabang NTB mengatakan, pengiriman sekitar 50 tenaga ahli bedah dari IKABI didatangkan melalui Sulawesi Selatan, Bali, Jakarta, Semarang dan Solo serta berbagai kota di Indonesia.
Adapun bantuan logistik IKABI diserahterimakan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Wilayah Lombok.
“Sejumlah dokter dari IDI dan IKABI kami kerahkan ke beberapa tempat. Ada yang bertugas di rumah sakit umum daerah dan adapula yang langsung ke titik bencana, misalnya di Lombok Utara. Relawan pun sudah menyebar untuk membantu pengiriman logistik dan bahan bakar, ” ungkap Dr. Ramses Indriawan,SpB (K) Onk.
Hingga berita ini diturunkan, gempa berkekuatan tujuh skala Richter itu telah menelan korban jiwa sekitar lebih 300 nyawa, puluhan terluka tertimpa gempa dan 270.168 masyarakat mengungsi akibat puluhan ribu tempat tinggal dan fasilitas umum dinyatakan rusak berat. (S-r/JR/jr)