Jakarta, 27/11/18 (SOLUSSInews) – Pihak Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia tengah mematangkan operasi pengamanan Natal dan Tahun Baru 2019.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah mengumpulkan seluruh Kapolda di Mabes Polri, Senin (26/11/18) kemarin.
“Nanti dilanjutkan pertemuan di Semarang tanggal 10 Desember. Salah satu pointer Pak Kapolri memang dalam rangka Operasi Lilin ini,” kata Karo Penmas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Selasa (27/11/18).
Polri, ditambahkan Dedi, akan mengerahkan 94.946 personel. Korps baju cokelat itu menempatkan 13 Polda sebagai prioritas pengamanan pertama.
“Ini karena di sana kita anggap potensi kerawanan cukup tinggi dalam berbagai aspek kejahatan. Baik kejahatan konvensional dan transnasional,” tambahnya, seperti dilansir ‘BeritaSatu.com’.
Pemantaun wilayah perbatasan
Kejahatan transnasional yang menjadi perhatian polisi ada dua. Yaitu penyelundupan narkoba maupun terorisme.
Khusus narkoba polisi akan memperkuat pintu masuk dan keluar orang maupun barang dari luar negeri.
Termasuk memperkuat anggota Polri dan TNI untuk melakukan pemantauan di wilayah perbatasan baik laut maupun darat.
“Khususnya di wilayah Kalimantan Barat dan Timur yang merupakan daerah yang kita anggap merah dari penyelundupan narkoba. Sedangkan laut khususnya di Aceh, Riau, dan Kepri,” demikian Brigjen Dedi Prasetyo. (S-BS/jr)
