Jakarta, 12/12/21 (SOLUSSInews.com) – Sudah dipastikan, pemberian vaksin ‘booster’ dimulai 1 Januari 2022 mendatang.
Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono memaparkan, skema pemberian vaksin Covid-19 dosis ketiga atau ‘booster’ tersebut akan dibagi menjadi vaksin berbayar dan gratis.
“Booster kita tentukan seperti arahan bapak Presiden untuk memulai booster tanggal 1 Januari 2022. Untuk booster kita sedang menyusun beberapa strategi karena kebutuhan booster itu tentu akan melipatgandakan kebutuhan belanja untuk vaksin,” jelasnya seperti dilansir detikcom dari Boyolali, Jumat (10/12/22) lalu.
Hingga kini, pemerintah belum menentukan jenis vaksin Covid-19 apa yang akan menjadi program vaksin booster.
Sekitar Rp200 ribu
Nantinyam booster akan diberikan gratis untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan berbayar bagi non-PBI.
Dante belum bisa memastikan harga untuk non-PBI lantaran nanti harganya bakal ditentukan oleh pasar. Namun ia memprediksi, bakal dibanderol dengan harga sekitar Rp200 ribu.
“Ada dua strategi yang dilakukan. Pertama dengan untuk PBI ‘booster’-nya gratis sedangkan non PBI itu ‘booster’-nya nanti berbayar,” beber Dante Saksono Harbuwono. (S-DC/jr)